27/02/12

Bahasa Gaul - Bahasa Alay

“makaci konfirmx” ada yang menulis didinding facebook ku.
Pas dilihat profilnya, ternyata sudah tua setengah baya, sekitar umur 45 tahun. Lebih tua dia dari pada aku, tapi tata bahasanya yang bikin ngakak, seperti anak abg, apa sekarang jamannya begitu ya ? banyak ibu-ibu dan bapak-bapak yang sudah berumur menulis status di facebook dengan bahasa gaul anak muda, memang sih sah-sah aja, tapi kok seperti janggal aja, ketika membaca statusnya, ada yang mendayu-dayu, kata-kata yang disingkat bahasa gaul anak muda apa,ya istilahnya ,  oh ya..bahasa alay..  Kalau kita mendengar anak muda menggunakan bahasa alay saja kita sudah pusing, tapi kenapa yang sudah berumur juga ikut-ikutan, itu yang aneh, sepertinya bahasa alay sudah merasuk ke tata bahasa Indonesia, yang parahnya diikuti oleh generasi tua. Bagaimana mau membimbing generasi muda, yang generasi tuanya malah ikut terpengaruh, jadi seperti virus yang menular tidak perduli tua atau muda, pasti kena dampaknya.

18/02/12

Ciri-ciri Penipu yang ingin membeli secara online

Hari ini saya ingin membahas tentang penipuan dunia maya, saya selaku seorang penjual online tidak luput dari penipuan pembeli online juga, tapi alhamdulillaah, selama ini belum pernah tertipu hanya sering mau ditipu. Saya mulai berjualan online sejak tahun 2009, lumayan lama juga, ya. Pertama kali berjualan online saya masih buta soal penipuan dunia maya. Tapi pernah membaca dari penjual online lain agar berhati-hati terhadap penipu pembeli online, tapi tetap saja mau tertipu.

Ciri-ciri Penipu Pembeli Online :
  1. Biasanya beroperasi setiap hari jum'at atau sabtu-minggu dimana Bank sedang tidak beroperasi.
  2. Langsung membeli dalam jumlah yang banyak, agar sang penjual kehilangan akal sehat karena ada yang mau membeli dalam jumlah banyak sehingga dapat di tipu.
  3. Biasanya menawarkan DP pembayaran untuk pengiriman full 100%, usahakan agar menerima pembayaran 100% juga, kecuali oleh orang yang kita kenal (inipun tidak menjamin kita tidak akan kena tipu).
  4. Biasanya penipu mengarahkan ke ATM, biasanya untuk kaum wanita, seperti saya :). 
Tips agar kita terhindar dari penipu pembeli Online :
  1. Jangan mudah tergoda apabila ada yang membeli langsung dalam jumlah banyak, biasanya jumlahnya sangat besar yang dapat membuat kita terbang ke awang-awang karena membayangkan akan mendapatkan profit yang besar. Tapi kita tetap harus berlaku sopan dalam menjawab setiap pertanyaan pembeli, pembeli itu kan Raja :).
  2. Jangan menerima orderan pada hari Bank sedang off, karena kita tidak akan dapat mengeluhkan apabila ada transfer yang macet yang biasanya dikeluhkan oleh pembeli penipu karena sudah transfer uang dalam jumlah banyak tapi kita membantah belum menerima laporan uang masuk ke rekening kita
  3. Pilihlah/ buatlah rekening Bank (untuk berjualan online) yang sudah menggunakan jasa email Banking atau sms Banking, jadi kita dapat langsung mengecek apabila ada transfer masuk.
  4. Usahakan agar menerima pembayaran 100%.
  5. Jangan mau di arahkan ke ATM, tapi kalau terpaksa bawalah teman, saudara, orangtua, atau suami yang dapat menjaga kita dari hal yang tidak terduga dan ajak masuk kedalam ATM bersama kita.
Semua yang saya bahas diatas merupakan pengalaman pribadi saya..
Semoga bermanfaat :)

08/02/12

Cerita Si Pinoy

          Suatu hari aku di gendong dan di bawa pulang oleh seorang anak manusia. Eh, kok kayak dongeng aja sih ? tapi ini kenyataan. 
Dia memberikan aku kepada ibunya dan memohon untuk memeliharaku, dia bercerita bahwa aku selalu di usir dan di pukul oleh para tetangga apabila masuk kedalam rumah, karena di bagian belakang dekat ekor ada luka seperti bekas gigitan, jadi orang-orang selalu jijik kepadaku. Memang, sih..ada luka di dekat ekorku dan rasanya sakit kadang gatal, aku suka tidak tahan untuk menjilatnya.